Begitu Dekat

Begitu Dekat
By Rainy Zikri
8.4.2010

Sepertinya aku tidak sendiri karena tiba tiba aku merasa sebuah pikiran membentur otak bawah sadar ku dan menatapku demikian hangat

Begitu jelas....
matanya terpejam, dia terbaring di atas sofa coklat muda dan tak bergerak
Dia sedang terbang bersama ingatan masa lalunya

Matanya terus terpejam tapi tidak tidur
Pikirannya membentur otak bawah sadar ku dan dia mengetuk pintu memori yg tertutup

Begitu dekat rasanya...jika akupun menutup mataku
Kita bertemu di dalam fikiran kita
Tidak bicara hanya saling menatap, menggenggam dalam keheningan, berpeluk dalam kebisuan....
Tidak ada kata kata.....
Kebisuan yang indah, hanya menatap ke dalam mata yang tertutup rapat.

Begitu dekat tapi tak saling bicara....
Jika waktu bisa kembali....
Kita akan begitu dekat dan tak terhalangkan oleh tembok waktu yang terus berjalan

Apakah itu sesal ?
Entahlah....
Mungkinkah kita akan lebih bahagia?
Entahlah....
Aku ingin berteriak sekuat hati tapi mulut ku terkunci dan beku.
Hanya bisa menatapmu dalam pintu memori yang telah kau ketuk dan terbuka

Tak bisa menggapainya....
Hanya dengan cinta
Dan dengan cinta juga pintu memori tak pernah tertutup
Sehingga begitu dekat dan akan selalu seperti itu selamanya.....